Rabu, 08 Agustus 2007

10 Cara Pintar Belajar

Belajar mendadak menjelang ujian memang tidak efektif. Paling nggak sebulan sebelum ulangan adalah masa ideal buat mengulang pelajaran. Materi yang banyak bukan masalah. Ada sepuluh cara pintar supaya waktu belajar kita menjadi efektif.

1. Belajar itu memahami bukan sekedar menghapal Yap, fungsi utama kenapa kita harus
belajar adalah memahami hal-hal baru. Kita boleh hapal 100% semua detail
pelajaran, tapi yang lebih penting adalah apakah kita sudah mengerti betul dengan
semua materi yang dihapal itu. Jadi sebelum menghapal, selalu usahakan untuk
memahami dulu garis besar materi pelajaran.
2. Membaca adalah kunci belajar Supaya kita bisa paham, minimal bacalah materi baru
dua kali dalam sehari, yakni sebelum dan sesudah materi itu diterangkan oleh
guru. Karena otak sudah mengolah materi tersebut sebanyak tiga kali jadi bisa
dijamin bakal tersimpan cukup lama di otak kita.
3. Mencatat pokok-pokok pelajaran Tinggalkan catatan pelajaran yang panjang. Ambil
intisari atau kesimpulan dari setiap pelajaran yang sudah dibaca ulang. Kata-kata
kunci inilah yang nanti berguna waktu kita mengulang pelajaran selama ujian.
4. Hapalkan kata-kata kunci Kadang, mau tidak mau kita harus menghapal materi
pelajaran yang lumayan banyak. Sebenarnya ini bisa disiasati. Buatlah kata-kata
kunci dari setiap hapalan, supaya mudah diingat pada saat otak kita memanggilnya.
Misal, kata kunci untuk nama-nama warna pelangi adalah MEJIKUHIBINIU, artinya
merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu.
5. Pilih waktu belajar yang tepat Waktu belajar yang paling enak adalah pada saaat
badan kita masih segar. Memang tidak semua orang punya waktu belajar enak yang
sama lo. Tapi biasanya, pagi hari adalah waktu yang tepat untuk berkonsentrasi
penuh. Gunakan saat ini untuk mengolah materi-materi baru. Sisa-sisa energi bisa
digunakan untuk mengulang pelajaran dan mengerjakan pekerjaan rumah.
6. Bangun suasana belajar yang nyaman Banyak hal yang bisa buat suasana belajar
menjadi nyaman. Kita bisa pilih lagu yang sesuai dengan mood kita. Tempat belajar
juga bisa kita sesuaikan. Kalau sedang bosan di kamar bisa di teras atau di
perpustakaan. Kuncinya jangan sampai aktivitas belajar kita mengganggu dan
terganggu oleh pihak lain.
7. Bentuk Kelompok Belajar Kalau lagi bosan belajar sendiri, bisa belajar bareng
dengan teman. Tidak usah banyak-banyak karena tidak bakal efektif, maksimal lima
orang. Buat pembagian materi untuk dipelajari masing-masing orang. Kemudian
setiap orang secara bergilir menerangkan materi yang dikuasainya itu ke seluruh
anggota lainnya. Suasana belajar seperti ini biasanya seru dan kita dijamin
bakalan susah untuk mengantuk.
8. Latih sendiri kemampuan kita Sebenarnya kita bisa melatih sendiri kemampuan otak
kita. Pada setiap akhir bab pelajaran, biasanya selalu diberikan soal-soal
latihan. Tanpa perlu menunggu instruksi dari guru, coba jawab semua pertanyaan
tersebut dan periksa sejauh mana kemampuan kita. Kalau materi jawaban tidak ada
di buku, cobalah tanya ke guru.
9. Kembangkan materi yang sudah dipelajari Kalau kita sudah mengulang materi dan
menjawab semua soal latihan, jangan langsung tutup buku. Cobalah kita berpikir
kritis ala ilmuwan. Buatlah beberapa pertanyaan yang belum disertakan dalam soal
latihan. Minta tolong guru untuk menjawabnya. Kalau belum puas, cari jawabannya
pada buku referensi lain atau internet. Cara ini mengajak kita untuk selalu
berpikir ke depan dan kritis.
10. Sediakan waktu untuk istirahat Belajar boleh kencang, tapi jangan lupa untuk
istirahat. Kalau di kelas, setiap jeda pelajaran gunakan untuk melemaskan badan
dan pikiran. Setiap 30-45 menit waktu belajar kita di rumah selalu selingi dengan
istirahat. Kalau pikiran sudah suntuk, percuma saja memaksakan diri. Setelah
istirahat, badan menjadi segar dan otak pun siap menerima materi baru.

Satu lagi, tujuan dari ulangan dan ujian adalah mengukur sejauh mana kemampuan kita untuk memahami materi pelajaran di sekolah. Selain menjawab soal-soal latihan, ada cara lain untuk mengetes apakah kita sudah paham suatu materi atau belum. Coba kita jelaskan dengan kata-kata sendiri setiap materi yang sudah dipelajari. Kalau kita bisa menerangkan dengan jelas dan teratur - tak perlu detail - berarti kita sudah paham.



Tidak ada komentar: